-->
Walau dipasarkan untuk memenuhi program mobil murah dan ramah lingkungan, namun tim perancang dan pengembang dari Astra ToyotaAgya menegaskan bahwa 'duo' mobil murah ini tak murahan dalam segi kualitas.
Hal ini mematahkan persepsi masyarakat bahwa ToyotaAgya dibuat dengan penurunan kualitas, demi mengejar keekonomisan harga semata. Jadi, produk 'kembar' ini masih sangat optimis dalam berkompetisi dengan city car atau mobil compact lain, yang lebih dahulu beredar di Indonesia.
Berikut 10 keunggulan Agya yang sangat layak untuk dipertimbangkan sebelum Anda memboyongnya
  1. Satu alasan mengapa sejumlah konsumen memilih produk Toyota adalah karena mesinnya yang simple, sehingga mudah dirawat. Namun mesin 1KR-DE bahkan lebih mudah lagi karena tata letaknya yang membuat ruang jantung pacunya menjadi lega.

  2. Keduanya terikat dengan peraturan Low Cost and Green Car (LCGC), sehingga harganya murah dan ramah lingkungan. Menggunakan mesin berkapasitas 1000 cc, konsumsi BBM-pun mencapai rasio 1 liter : 30 km.

  3. Agya menggunakan logo/emblem dan nama asli Indonesia. Agya (berlogo Burung Garuda) berasal dari bahasa sanskerta yang artinya cepat.

  4. Interior didesain berukuran luas dan nyaman, serta memiliki kapasitas 5 penumpang.

  5. Toyota Agya dikerjakan dengan persentase 84% konten Indonesia sehingga bisa kita sebut ini merupakan proyek mobil nasional. Kehadirannya sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat saat ini

  6. Desain integrated exhaust manifold hanya satu pipa, kemudian terbagi ke tiga saluran. Semuanya kini terintegrasi pada kepala silinder, sehingga saluran buang lebih pendek. Penggunaan timing belt karet diganti rantai. Dengan demikian, penggunaan rantai lebih awet dan di tak menimbulkan suara berisik.

  7. Mesin 1KR-DE mempertahankan tradisi penggunaan DOHC atau double overhead camshaft yang memakai dua noken as di kepala silinder. Sistem ini membuat proses kerja menjadi lebih presisi pada putaran tinggi

  8. Kode 1KR-DE tidak ditemukan di negara mana pun, alias mesin baru yang benar-benar dibuat di Tanah Air. Jika blok mesin kode 1KR diklaim hanya berbobot 69 kg, karena penggunaan bahan alumunium, bobot mesin 1KR-DE yang ada pada Agya ini terpangkas lagi 10 kg. Kuncinya ada pada tutup kepala silinder yang diganti, dari aluminium menjadi berbahan resin-plastik, yang juga mengurangi friksi.

  9. Agya dirancang tak asal jadi, melainkan melalui waktu pengembangan selama tiga tahun. Sehingga dari segi keamanan dan kenyamanan mobil ini bisa diandalkan. Otosia.com


Author Details

Hot

About Us